Monday, December 13, 2010

Hukum I Newton

First Newton's Law... yak,,, ini yang akan kita bahas terlebih dahulu... Sebelumnya, biar kalian lebih mengerti seterusnya, aku ingin mengajukan sidang kepada anda. Apa sih yang dimaksud dengan Gaya??? Jawab dulu pertanyaan tersebut baru kalian boleh melihat bacaan selanjutnya. Jika tidak bisa menjawabnya. maka kalian harus mengulang ke artikel sebelumnya, yakni Pengantar Dinamika. 

Baiklah kita mulai sekarang pembahasan yang telah kalian pelajari di SMP. jadi kita hanya mengulas kembali Hukum I Newton dan mengaplikasikannya pada pembahasan Dinamika. Permisi sebentar ya, aku mau cerita dulu deh biar kalian tau perkembangan gerak yang ada di alam ini.


Pada zaman dahulu kala, Mbah Aristoteles mengatakan teori bahwa alam ini bergerak dengan sendirinya, dan tak ada yang menggerakkannya sehingga disebutlah gerakan ini dengan sebutan gerak alami. Lalu apabila gerakkan yang benar benar terlihat jelas digerakkan, gerakkan ini disebut gerak paksa. Orang orang percaya bahwa teori ini benar, dikarenakan pada masa itu, Mbah Aristoteles memanglah ilmuan yang sangat terkemuka pada zamannya itu dik. Lalu, setelah berabad abad, terlahirlah ilmuan baru yang berhasil menyingkap rahasia tentang gerak di bumi, yang tak lain ialah Galileo dan kemudian disempurnakan oleh Sir Isaac Newton. 
Dan sampai sekarang teori tersebut masih digunakan. Akan tetapi, hukum newton tidak berlaku secara umum, namun masih membutuhkan beberapa modifikasi untuk benda yang bergerak dengan kecepatan mendekati  kecepatan cahaya dan untuk benda dengan ukuran sangat kecil seperti atom. 

Oke sekarang kita lanjutkan lagi Hukum I Newton nya... Masih ingat bunyi dari Hukum I Newton???
Jika tidak, saya akan berikan Bunyi dari Hukum I Newton sebagai berikut :

"Jika resultan gaya pada suatu benda sama dengan nol, maka benda yang diam akan tetap diam dan benda yang bergerak akan tetap bergerak dengan kecepatan tetap"

dan secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut :

ΣF = ◯

Nah sampai disini sudah pahamkan? Jadi intinya, benda akan selalu mempertahankan keadaannya. apabila dia diam, maka akan tetap diam, dan sebaliknya. Karena benda selalu mempertahankan kondisinya (malas). Maka Hukum I Newton juga sering disebut dengan Hukum Kelembaman ataupun Hukum Inersia.

Nah sedangkan ukuran dari kuantitas kelembaman suatu benda ialah massanya. Jadi Semakin besar massanya, semakin malas pula ia untuk bergerak. Kita ambil Contoh ya,
Apabila kita naik sepeda, sangat mudah kan untuk mencapai kelajuan yang tinggi? lalu apabila kita naik kereta, sangat sulit untuk mencapai kelajuan yang tinggi. Itu semua terjadi karena Massa Sepeda < Massa Kereta. 

Terus juga, Setiap hari anda juga melakukan yang namanya Hukum I Newton. Percaya gk?
Example, Kalau kita naik mobil, tiba tiba direm secara mendadak, otomatis tubuh kita akan mempertahankan kelajuannya, yang mana tubuh kita akan terdorong ke arah yang berlawanan dengan perlambatan mobil.

No comments:

Post a Comment

Jikalau mau bertanya ya bertanya, jangan takut bertanya...